Kamis, 16 Februari 2012

Latihan Soal Sk.2 Tutorial Blok 4

Latihan Soal Sk.2 Tutorial Blok 4
Author : Kikii dan Yudhi

1.    Substansi manakah yang memacu peningkatan set-point demam pada regio preoptik hipothalamus?
a.    Prostaglandin
b.    Interferon
c.    Interleukin
d.    Endoktoksin
e.    Pirogen
Ulasan :
Prostaglandin    : merupakan mediator kuat dalam proses fisiologis, merupakan substansi pemacu peningkatan set point pada regio preoptik hipothalamus
Interferon    : Interferon adalah hormon berbentuk sitokina berupa protein berjenis glikoprotein yang disekresi oleh sel vertebrata karena akibat rangsangan biologis, seperti virus, bakteri, protozoa, mycoplasma, mitogen, dan senyawa lainnya.
Interleukin    : sekelompok sitokin multifungsional yang dihasilkan oleh berbagai sel limfoid dan non limfoid dan memiliki efek sekurang kurangnya dalam sistem limfopetik, dianggap sebagai produk utama dari leukosit dan terutama bekerja pada leukosit
Endoktoksin    : toksin stabil-panas yang berkaitan dengan membran luar yang
Pirogen    : zat yang menimbulkan demam

2.    Respon tubuh manakah yang bersesuaian dengan peningkatan set-point temperatur hipothalamus?
a.    Penekanan produksi panas
b.    Vasokonstriksi
c.    Temperatur tubuh menurun
d.    Dehidrasi
e.    Berkeringat
Ulasan : peningkatan set poin menyebabkan tubuh merasa temperatur normal hariannya lebih rendah daripada yang seharusnya, sehingga harus dilakukan mekanisme mempertahankan panas tubuh dengan cara vasokonstriksi

3.    Melalui mekanisme tahap manakah mikroorganisme penyebab infeksi akan memacu demam?
a.    Melepas pirogen eksogen
b.    Melepas interleukin
c.    Melepas mediator inflamasi
d.    Meningkatkan prostaglandin
e.    Meningkatkan set-point
Ulasan : mikroorganisme penyebab infeksi akan memacu demam dengan cara melepas pirogen eksogen

4.    Manakah karakteristik demam intermitent?
a.    Variasi demam sangat besar biasanya didapati periode menggigil
b.    Demam terjadi tiap hari dan sering berkeringat
c.    Variasi temperatur yang besar dan pernah mengalami normal
d.    Suhu tubuh tidak dapat turun sampai normal
e.    Suhu sangat tinggi diselingi menggigil dan berkeringat
Ulasan : lihat nomor 5

5.    Termasuk dalam tipe demam apakah bila terdapat variasi /perubahan temperatur namun suhu tubuh tidak dapat turun sampai normal?
a.    Intermittent
b.    Remitent
c.    Relaps
d.    Hectic
e.    Septic
Ulasan :
Intermittent    : Demam dengan variasi yang besar sehari-harinya. Suhu pernah mengalami normal. Dibagi menjadi dua:
Deman hectic/septic :Jika variasinya sangat besar biasanya didapati pada periode menggigil dan berkeringat.
Demam Quotidian :Jika demam Hectic terjadi tiap hari
Remitent    : Terdapat variasi / perubahan temperature namum suhu tubuh tidak turun sampai normal
Relaps        : Suatu keadaan dimana terjadi panas yang sangat singkat yang diseilingi dengan suhu normal dalam satu sampai tiga hari.

6.    Manakah pernyataan berikut ini yang merupakan manfaat demam pada penyakit infeksi?
a.    Merupakan pertanda/signal ada nekrosis jaringan
b.    Menekan proses metabolisme tubuh
c.    Mengopltimalkan kerja system imunitas
d.    Meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme
e.    Menyebabkan keringat
Pembahasan
Demam sering kali di anggap sebagai penyakit sehingga terkesan merugikan dan menyusahkan. Padahal, sebenarnya  banyak sekali manfaat demam bagi tubuh kita. Demam merupakan respon tubuh terhadap kuman, bakteri, atau virus yang masuk kedalam tubuh. Ketika kuman, bakteri, atau virus masuk ketubuh kita, sel-sel darah putih dalam tubuh memproduksi hormon interleukin yang kemudian berjalan keotak untuk memberi perintah kepada hypothalamus (pusat pengatur suhu di otak) agar menaikkan suhu tubuh. Hal ini terjadi karena dengan suhu tubuh yang tinggi, sistem pertahanan tubuh akan meningkat dan lebih mampu memerangi infeksi.
Demam juga bermanfaat karena dapat menurunkan kadar zat besi dalam tubuh, padahal kuman membutuhkan zat besi untuk hidup dan berkembang.  Mekanisme ini dapat melemahkan kuman penyebab infeksi. Manfaat demam yang lain adalah dapat meningkatkan produksi interferon dan bahan antivirus lainnya dalam rangka melawan virus yang masuk ketubuh kita.

7.    Melalui mekanisme manakah parasetamol menurunkan demam?
a.    Menekan mediator inflamasi
b.    Menekan produksi asam arakhidonat
c.    Menghambat biosintesis prostaglandin
d.    Menekan pirogen endogen
e.    Meningkatkan vasodilatasi
Pembahasan
Mekanisme kerja yang sebenarnya dari parasetamol masih menjadi bahan perdebatan. Parasetamol menghambat produksi prostaglandin (senyawa penyebab inflamasi), namun parasetamol hanya sedikit memiliki khasiat anti inflamasi. Telah dibuktikan bahwa parasetamol mampu mengurangi bentuk teroksidasi enzim siklooksigenase (COX), sehingga menghambatnya untuk membentuk senyawa penyebab inflamasi. Sebagaimana diketahui bahwa enzim siklooksigenase ini berperan pada metabolisme asam arakidonat menjadi prostaglandin H2, suatu molekul yang tidak stabil, yang dapat berubah menjadi berbagai senyawa pro-inflamasi.

8.    Manakah diantara obat antipiretik dibawah ini yang memiliki efek anti inflamasi kuat?
a.    Parasetamol
b.    Dipiron
c.    Asam mefenamat
d.    Asetamonifen
e.    Antalgin
Pembahasan
Asam mefenamat termasuk obat pereda nteri yang digolongkan sebagai NSAID (Non Steroidal Antiinflammatory Drugs). Asam mefenamat digunakan untuk mengatasi berbagai jenis rasa nyeri.

9.    Edukasi kepada keluarga manakah yang paling tepat saat anak mengalami demam?
a.    Harus selalu tiduran
b.    Boleh beraktifitas ringan harian
c.    Berselimut tebal
d.    Sedikit minum
e.    Banyak makan berlemak
Pembahasan
Anak yang mederita demam memang harus istirahat. Namun tetap boleh beraktivitas ringan harian. Dan anak yang demam haru banyak minum dan menggunakan pakaian yang tipis. Karna menggunakan pakaian yang tebal atau menggunakan selimut akan menaikkan suhu tubuh. Suhu tubuh yang tinggi pada anak-anak bisa menyebabkan kejang.

10.    Manakah diantara hal-hal berikut yang penting dilakukan pada pelacakan riwayat demam tahap awal?
a.    Mengetahui onset dan pola demam
b.    Pemeriksaan tanda vital
c.    Mencari komplikasi demam
d.    Mengukur kadar prostaglandin
e.    Menanyakan riwat menggigil
Pembahasan
Straegi pelacakan demam yang paling awal adaah dengan mengetahui onset dan pola demam tersebut
Author : Kikii dan Yudhi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar