Jumat, 29 April 2011

URUTAN GARAP OSCE


Ini nih urutan garap laporan pas OSCE besok menurut mimin. Ni sih kemaren uda mimin tanyakan sama asdosnya, katanya sih diterima. Ni ni boleh disantap buat belajar OSCE.
1.      
Ciri-ciri preparat yang bagus
-          Punya kepala dan ekor
-          Tidak ada bintik lemak
-          Ekor tidak ada robekan
-          Tidak ada putus dan pecah
-          Berbentuk peluru
-          Merata
-          Preparat tidak kurang dari 1/3 kaca objek
2.       Semakin besar perbesaran nya maka condenser diputar supaya cahaya lebih terang
3.       Best area itu dmna eritrosit tidak bertumpuk (tidak selalu di area 5). Pake perbesaran 10x yaa..
4.       Pake perbesaran 40x. hitung estimasi jumlah leukosit. Normalnya 2-7/Lapang Pandang dengan melakukan 10 kali observasi dengan menggeser zig-zag 90o . hasil total dibagi 10 sejumlah dengn jumlah observasi.
5.       Pindah ke perbesaran 100x
6.       Sekarang setelah di perbesaran 100 urut kita lakukan observasi eritrosit, leukosit, dan trombositdi perbesaran 100 urut kita lakukan observasi eritrosit, leukosit, dan trombosit.
-          Eritrosit
Urut yang dilaporkan adalah ukuran, warna, dan bentuk.
a.       Ukuran
Terlihat makrositik, normositik, atau mikrositik
b.      Warna
Hipokromik ao normokromik
c.       Bentuk
Target cell, cigar, burr cell, dll

Penyebaran juga dilaporkan missal nya jika terjadi rouleaux.
Anisositosis: ukuran nya berbeda-beda
Poikilosistosis: bentuknya bermacam-macam
Anisopoikilositosis: bentuk dan ukuran bermacam-macam
-          Leukosit
Hitung jenis nya dilakukan pada perbesaran 100x dan dihitung sampai menemukan 100 sel. Setiap ketemu 10 pindah table yaa.
Pelaporan:
Eosinophil/basophil/neutrofil stab/neutrofil seg/lymph/monosit
1-4%          / 0-1%    /   2-5%            / 50-70%         / 20-40%/ 1-6%
Ditulis kesan normal, leukositosis, netrofilia dll
7.       Trus sekalian langsung dibedakan antara lymphoblast dan myeloblast jika diperlukan
-          Lymphoblast= sitoplasma tipis, kromatin lebih padat, biasanya inti nya terlihat bulat tidak ada lekukan yang hamper jadi segmen gitu.
-          Myeloblast= sitoplasma lebih besar dari lymphoblast, kromatin lebih tipis, kadang hampir bersegmen inti selnya.
-          Dilihat ada Limphosit Plasma Biru (ciri khas DHF) gak
-          Untuk membedakan antara lymphoblast dan myeloblast standarnya pake PAS atau SBB
8.       Langsung lanjut observasi trombosit pake perbesaran 100x
-          Estimasi jumlah
Jika ditemukan lebih dari 3/LP cukup dilakukan 10 kali aja, kalo kurang ya dilakukan 20 kali observasi.
Hasil total dibagi jumlah LP dikali 20.000, normalnya jumlah trombosit antara 150.000 – 400.000.
-          Ukuran
Makrotrombosit= seukuran dengan eritrosit
Giant trombosit= lebih besar dari eritrosit
-          Persebaran rata atau tidak,,kadang numpuk di ekor atau clumping
9.       Kesan
Yang ditulis pokoknya yang berhubungan dengan DD aja jangan semua.

Kesimpulan
Ditulis DD nya misalnya AML, ALL(biasanya pada anak2), CML, DHF, Thalasemia (sel target), anemia def besi(mikrositik hipokromik), infeksi virus (burr sel)

Saran
Infeksi virus= uji serologis
Anemia= TIBC dan Serum Fe
Thalasemia= Elektroforesis Hb F
Leukimia= Bone Marrow Puncture

Kalo menurut mimin sih laporannya urutannya cukup urut gitu aja. Kalo ada yang beda versinya boleh komen lho.

Lain-lain
Cara bedain leukemia akut atau kronis
Akut= Trombositopenia, sel blast lebih banyak
Kronik= trombosit normal atau trombositosis, banyak sel matur
Trias leukemia kronis:
1.       Anemia
2.       Trombositosis/normal
3.       Leukositosis
Trias leukemia akut
1.       Anemia
2.       Trombositopenia
3.       Leukositosis
 Untuk data-data lengkap bisa dilihat di fotokopian yang tadi dibagi-bagi. Indahnya berbagi bersama anti-remed. :D 

Kontributor : GalihArya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar