MINIKUIS SKENARIO 2 BLOK 11
Author : FIDA
1.
Bagaimanakah patologi elephantiasis?
a. Obstruksi pembuluk
limfe oleh makrofilaria dan atau reaksi inflamasi terhadap makrofilaria.
b.
Obstruksi pembuluh limfe oleh karena reaksi
inflamasi terhadap mikrofilaria dan makrofilaria.
c.
Obstruksi secara langsung pembuluh limfe oleh
makrofilaria yang mati.
d.
Obstruksi pembuluh limfe oleh karena
terbentuknya sel-sel fibrose
e.
Obstruksi pembuluh limfe oleh karena
terbentuknya granuloma disekitar mikrofilaria.
2.
Manakah berikut ini yang sesuai dengan istilah
hidrokel pada filariasis?
a.
Timbunan cairan limfe di testis
b. Timbunan cairan
limfe di tunika vaginalis testis
c.
Timbunan cairan jaringan di tunika vaginalis
d.
Timbunan cairan jaringan di testis
e.
Imbunan cairan limfe di vagina
3.
Manakah upaya pencegahan yang paling tepat untuk
filariasis?
a.
Menjaga personal hygiene
b.
Meningkatkan imunitas tubuh
c. Melakukan
pengobatan massal
d.
Mencegah kontak dengan penderita
e.
Mencegah kontak dengan hospes reservoir
4.
Bagimanakah manusia terinfeksi filarial
limfatik?
a.
Gigitan nyamuk mengandung mikrofilaria
b.
Gigitan nyamuk mengandung makrofilaria
c.
Gigitan nyamuk mengandung larva-4
d.
Gigitan nyamuk mengandung sporozoit
e. Gigitan nyamuk
mengandung larva-3
5. Stadium
apakah dari filaria yang menyebabkan elephantiasis?
a.
Mikrofilaria di darah
b.
Mikrofilaria di jaringan
c.
Makrofilaria di darah
d.
Makrofilaria di jaringan
e.
Larva-4 di jaringan
6. Dosis
pengobatan filariasis limfatik manakah yang paling tepat?
a.
DEC 7mg/kgBB tiap hari selama 12 hari
b.
DEC 6mg/kgBB tiap minggu
c.
Garam DEC 0,2-0,4 %
d.
Garam DEC 2-4 %
e.
DEC 100mg/hari selama 12 hari
7. Gejala
klinis yang muncul pada filariasis disebabkan oleh cacing pada stadium apa?
a.
Mikrofilaria di darah
b.
Makrofilaria di pembuluh limfe
c.
Makrofilaria di darah
d.
Mikrofilaria di pembuluh limfe
e.
Larva di pembuluh limfe
8. Manakah
metode diagnosis filariasis disebabkan berikut ini yang paling sensitive dan
spesifik?
a.
Sediaan darah
b.
Darah segar
c.
Konsentrasi
d.
Serologi
e.
ICT
9.
Manakah regimen berikut yang dinilai paling
efektif untuk pengobatan massal filariasis di Indonesia?
a.
DEC dosis standar 3x sehari selama 12 hari
b.
DEC dosis tunggal tiap tahun selama 5 tahun
c. DEC+albendazole/tahun
selama 5 tahun
d.
DEC+albendazole 3x sehari selama 12 hari
e.
DEC+albendazole+nermectin / tahun selama 5 tahun
10.
Stadium apakah yang bersifat infektif daric acing
filaria ?
a.
Mikrofilaria
b.
Makrofilaria
c.
Larva-1
d.
Larva-2
e. Larva-3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar