(author : nisa dan lita )
1. Pada kasus plenary
dokter meminta persetujuan kepada ayah pasien guna melakukan pembedahan. Jika
ayah pasien menyatakan pasrah, mengikhlaskan apapun yg akan terjadi pada
anaknya serta menolak dilakukan pembedahan mengingat kemungkinan berhasilnya
tindakan medis sgt kecil. Apakah asas etika yg plg mendominasi dan mendasari
dilema dokter dlm mengambil keputusan?
a. Patient perference-non maleficence
b. Beneficence-medical indication
c. Justice-beneficence
d. Quality of life-contextual future
e. Quality of life-non maleficence
a. Patient perference-non maleficence
b. Beneficence-medical indication
c. Justice-beneficence
d. Quality of life-contextual future
e. Quality of life-non maleficence
Pembahasan :
Patient preference :
partisipasi pasien dlm mengambil keputusan
Medical indication : suatu kondisi yangmembuat pengobatan tertentu atau prosedur dianjurkan.
* http://www.bmj.com/content/327/7414/542
http://www.medterms.com/script/main/art.asp?articlekey=32545
2. Pada kasus plenary
jika akhirnya dokter tdk melakukan operasi karena dokter memberi pendapat jika
ia tidak akan melakukan operasi bila itu anaknya,keluarga merasa
kemungkinan operasi berhasil sgt kecil serta tdk menutup kemunginan terjadi
efek buruk meskipun operasi berhasil seperti komplikasi. Termasuk tindakan
apakah yg dokter lakukan apabila pasien meninggal?
a. Euthanasia involuntary
b. Euthanasia pasif
c. Otoeuthanasia
d. Euthanasia terpaksa
e. Euthanasia aktif
Pembahasan :
Euthanasia involuntary : mengambil
keputusan untuk melaksanakan dg tujuan menghentikan kehidupan atas permintaan
Euthanasia pasif : memutuskan
untuk tdk mengambil keputusan/tdk melakukan apapun
Autoeuthanasia :
euthanasia pasif atas permintaan
Euthanasia aktif :
mengambil keputusan untuk melaksanakan dg tujuan menghentikan kehidupan
* http://www.scribd.com/doc/32943154/Euthanasia
a. Euthanasia involuntary
b. Euthanasia pasif
c. Otoeuthanasia
d. Euthanasia terpaksa
e. Euthanasia aktif
Pembahasan :
Euthanasia involuntary : mengambil
keputusan untuk melaksanakan dg tujuan menghentikan kehidupan atas permintaan
Euthanasia pasif : memutuskan
untuk tdk mengambil keputusan/tdk melakukan apapun
Autoeuthanasia :
euthanasia pasif atas permintaan
Euthanasia aktif :
mengambil keputusan untuk melaksanakan dg tujuan menghentikan kehidupan
* http://www.scribd.com/doc/32943154/Euthanasia
3.
Apabila kasus pada plenary tersebut dicermati, apakah faktor pemicu utama timbulnya dilemma etik pada kasus
di atas?
a.
Lemahnya penghayatan etika profesi dokter
b.
Hukum
c. Penerapan perkembangan IPTEKDOK (diagnostik)
d. Kualitas hidup
e. Preferensi pasien / pilihan pasien
Pembahasan :
Quality of life =>“...The prognosis for the
child was very bad. I explained the disease pattern to the father. If the child
underwent an operation, the prognosis was not good and the child would not have normal
development. The child might have complications after the operation. ...” it
means patient quality of live in future that become the physician
consideration.
4. Apakah masalah yang dihadapi dokter pada kasus
di atas ?
a. Hak Asasi Manusia
b. Asas autonomy dalam etika medis
c. Asas justice dalam etika medis
d. Etika profesi medis
e. Hukum kesehatan/kedokteran
Pembahasan :
Masalah yang dihadapi dokter adalah cara
memberikan informasi kepada pasien. Cara memberikan informasi kepada pasien ada
dalam kriteria asas autonomy.
5. Bagaimana seharusnya informasi diberikan oleh
dokter kepada pasien?
a. Berbohong kepada pasien demi kebaikan pasien.
b. Tidak berbohong kepada pasien meskipun demi
kebaikan pasien.
c. Berterus terang.
d. Menutupi sebagian kebenaran, tanpa berbohong,
demi kebaikan pasien.
e. B dan C benar.
Pembahasan :
Dalam asas autonomy ada kriteria yang berbunyi
“berterus terang“ dan “tidak berbohong kepada pasien meskipun demi kebaikan
pasien”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar