Senin, 23 April 2012

Latihan Soal Tutorial Sk. 4 Blok 5


Latihan Soal Tutorial Sk. 4 Blok 5
Author : Lita dan Kiki
1.      Manakah yg mempengaruhi perpindahan cairan antar kompartemen di tubuh karena osmotic?
a.      Kadar zat terlarut
b.      Curah jantung
c.       Tekanan arteri
d.      Tekanan vena
e.      Tekanan intracranial
Pembahasan :
2.      Jenis protein apakah yg mempertahankan tekanan osmotic plasma?
a.      Fibrinogen
b.      Globulin
c.       Albumin
d.      Heme
e.      Esensial
Pembahasan : Dalam plasma darah terdapat protein. Protein yang terdapat dalam plasma darah berupa albumin,globulin,dan fibrinogen. Albumin berfungsi untuk mempertahankan tekanan osmotic darah. Globulin berfungsi untuk pembentukan antibody. Adapun Fibrinogen berfungsi untuk pembekuan darah. Saat terjadi luka, benang-benang fibrin akan terbentuk dan membentuk anyaman untuk menjaring sel darah dan menutupi luka. Protein dalam plasma bias diendapkan. Larutan yang berwarna kuning adlah serum darah yang mengandung antibodi. Zat antibody berfungsi untuk melawan zat-zat asing berupa kuman penyakit yang disebut antigen yang masuk kedalam tubuh yang mungkin dapat menybabkan penyakit.
3.      Manakah kondisi berikut yg menyebabkan edema intraseluler?
a.      Gangguan metabolisme jaringan
b.      Kebocoran plasma darah
c.       Gagal ginjal
d.      Gagal hepar
e.      Peninggian tekanan plasma
Pembahasan : Terjadinya pembengkakan intraseluler, karena dua kondisi, yaitu :
1. Depresi sistem metabolik jaringan
2. Tidak adanya nutrisi sel yang adekuat
Bila aliran darah ke jaringan menurun, pengiriman oksigen dan nutrisi berkurang. Jika aliran darah menjadi sangat rendah untuk mempertahankan metabolisme jaringan normal, maka pompa ion membran sel menjadi tertekan. Bila ini terjadi, ion natrium yang biasanya masuk ke dalam sel tidak dapat lagi di pompa keluar dari sel, dan kelebihan natrium dalam sel menimbulkan osmosis air dalam sel, sehingga edema dapat terjadi pada jaringan yang meradang.

4.      Manakah kondisi berikut yg menyebabkan permeabilitas kapiler meningkat?
a.      Sepsis
b.      Pendaharahan akut
c.       Filaria
d.      Kanker
e.      Malnutrisi
Pembahasan : Respon Inflamasi (patofisiologi sepsis)
Pada orang dewasa ,tumor necrosis factor alpha (TNF-)merupakan mediator sepsis yang terutama disamping beberapa sitokin dan sel-sel lain yang juga terlibat. Mula-mula, makrofag teraktivasi dan memproduksisejajaran mediator-mediator proinflamasi, termasuk TNF-, Interleukin-1(IL-1), IL-6, IL-8, platelet activating factor (PAF), leukotrien, dan thromboxane-A2.
Mediator-mediator proinflamasi ini mengaktifkan banyak jenissel, menginisiasi kaskade sepsis, dan menghasilkan kerusakan endotel.Ketika terluka, sel-sel endotel dapat dilalui oleh granulosit dan unsur-unsur plasma menuju jaringanyang mengalami inflamasi, yang mana dapat berujung pada kerusakan organ. Inflamasi sel-sel endotelialmenyebabkan vasodilatasi melalui aksi nitric oxide pada pembuluh darah otot polos. Hipotensi yang berat dihasilkan dari produksi nitric oxide yang berlebihan, sehingga melepaskan peptida-peptida vasoaktif sepertibradikinin dan serotonin, dan dengan kerusakan sel endotel ini, terjadilah ekstravasasi cairan ke jaringaninterstisial.
Aktivasi IL-8 dapat menyebabkan disfungsi paru-paru melalui aktivasi netrofil yang berada di paru-paru. Kerusakan kapiler menyebabkan peningkatan permeabilitas di paru-paru, serta dapat menyebabkanoedem paru non kardiogenik.
Sitokin-sitokin proinflamasi mengaktivasi sistem komplemen baik melalui jalur klasik maupun jaluralternatif. Sistem komplemen merupakan komponen yang esensial pada imunitas bawaan. Namun demikian,aktivasi yang berlebihan, seperti yang terjadi pada sepsis, dapat menyebabkan kerusakan endotel. C5a danproduk dari aktivasi komplemen lainnya mengaktifkan kemotaksis neutrofil, fagositosis dengan pelepasanenzim lisosom, sintesis leukotrien, meningkatkan agregasi dan adhesi trombosit dan neutrofil, degranulasi, danproduksi radikal oksigen yang toksik. Aktivasi sistem komplemen menghasilkan pelepasan histamin dari mast cells dan meningkatkan permeabilitas kapiler yang menyebabkan terkumpulnya cairan di dalam rongga ke-tiga yang dapat ditemukan pada keadaan sepsis. Pada hewan percoobaan, C5a menginduksi hipotensi,vasokonstriksi pulmonal, neutropenia, dan kebocoran vaskular sehubungan dengan kerusakan kapiler.

5.      Edema pulmo saja biasanya terjadi karena apa?
a.      Gagal ginjal
b.      Gagal hepar
c.       Gagal jantung
d.      Gagal nafas
e.      Gagal otak
Pembahasan : Pulmonary Edema adalah pembengkakan atau akumulasi cairan dalam paru. Hal ini dapat menyebabkan terganggunya pertukaran gas dan dapat menyebabkan gagal napas. Edema Paru dapat terjadi akibat kegagalan jantung memindahkan cairan dari sirkulasi paru (Edema Paru Kardiogenik) atau akibat trauma langsung pada parenkim paru (Edema Paru Non-Kardiogenik). Pengobatan tergantung dari penyebab, tapi lebih menitikberatkan pada memaksimalkan fungsi respirasi dan menyingkirkan penyebab
6.      Edema karena retensi air dan natrium akan menyebabkan edema dimana?
a. di paru-paru saja 
b. bawah kulit 
c. edema local 
d. edema generalisata*
e. edema cerebri

Pembahasan : Menurunnya tekanan onkotik menyebabkan edema generalisata akibat cairan yang berpindah dari system vaskuler kedalam ruang cairan ekstraseluler. Dengan demikian edema biasanya terjadi pada tempat dengan tekanan hidrostatik yang paling tinggi (daerah yang rendah, misalnya daerah tungkai atau sacral pada pasien yang berbaring), atau pada tempat dengan tekanan intertisial yang paling rendah (daerah preorbital, muka, scrotal). Apabila daerah edema ditekan dengan jari, timbul lekukan yang akan menetap dalam beberapa saat karena cairan terdorong ke daerah lain. hal ini disebut pitting edema.

7.      Pada gagal ginjal, apakah yang terjadi?
a. peningkatan tekanan hidrostatis ginjal
b. ekstravasasi protein plasma*
c. sumbatan di vena porta
d. tekanan osmotic plasma meningkat
e. natrium banyak dibuang

Pembahasan : Gagal Ginjal adalah penyakit dimana ginjal tidak dapat berfungsi secara maksimal dan terus menurun sampai tidak mampu lagi menjalankan tugasnya untuk melakukan penyaringan pembuangan elektrolit tubuh. Fungsi Ginjal adalah mengeluarkan sisa metabolisme : ureum, kreatinin, uric, acid, dll. Mengeluarkan kelebihan air dan elektrolit (K,Na,Al,H,P). Produksi erythropoietin, renin-angiotensin,vitamin D3 aktif. Menjaga keseimbangan asam basa serta membuang toksin dan obat

8.      Manakah hormon berikut yang bisa menyebabkan edema?
a. esterogen*
b. thyroid
c. progesteron
d. insulin
e. glukagon

Pembahasan : Hormon estrogen secara umum menyebabkan vaskularisasi, kongesi, dan edema sehingga terjadi perubahan-perubahan khas pada ibu hamil seperti tanda chadwick, tanda goodel, tanda hegar, dll.

9.      Manakah kondisi berikut yang dapat mengurangi terjadinya edema?
a. kaki menggantung waktu duduk
b. makan makanan asin
c. memakai stocking kaki*
d. minum banyak air
e. menambah waktu berjalan-jalan

Pembahasan : cara untuk mengurangi edema adalah (1) Menerapkan pola makan yang baik dengan perbanyak buah dan sayur serta menghindari minuman berkafein dan makanan yang asin. (2) Menggunakan alas kaki, kaus kaki atau stocking yang nyaman dan bisa mendukung kondisi tubuh. (3) Berolahraga secara teratur. (4) Mengonsumsi air putih yang cukup.

10.  Pasien pada scenario mengalami edema, kemungkinan karena apa?
a. hagal jantung
b. hepar gagal membuat albumin*
c. gagal ginjal
d. banyak pekerjaan
e. hipertensi

Pembahasan : Sirosis hati dapat menimbulkan edema dengan cara, fibrosis hati kadang-kadang mengkompresi drainase pembuluh vena porta abdomen saat pembuluh darah ini melewati hati sebelum bermuara kembali ke sirkulasi sistemik. Hambatan aliran vena porta meningkatkan tekanan hidrostatik kapiler di seluruh gastro intestinal dan selanjutnya meningkatkan filtrasi cairan keluar dari plasma ke dalam area intra abdomen. Bila ini terjadi kombinasi penurunan protein plasma dan tekanan kapiler porta yang tinggi akan menyebabkan transudasi sejumlah besar cairan dan protein ke dalam rongga abdomen, yaitu suatau keadaan yang disebut acites.

Author : Lita dan Kiki

Tidak ada komentar:

Posting Komentar