Kamis, 16 April 2015

SKENARIO 2 PART 2 BLOK 7


author : Diani Susanti

1.       Jelaskan tentang Fertilisasi
2.       Jelaskan tentang implantasi
3.       Jelaskan pengertian perkembangan embrinologi
4.       Tanda kehamilan pasti dan persumtif
5.       Interpretasi tanda  dua garis merah pada tes urin

PENJELASAN
1)      Jelaskan tentang Fertilisasi
ð  Bersatunya spermatozoa dan ovum pada tuba uteriana yang berada pada 1/3 ampula uterina, 48 jam setelah ovulasi. Menghasilkan zygot. Terjadi kapasitas reaksi akrosom pada spermatozoa. Melewati penembusan dari korona radiata, berlanjut ke zona pelusida dan kemembranan spermatozoa. Menghasilkan  sel dengan jumlah khromosom 2n, dalam manusia 2n = 46 khromosom Adanya penurunan pewarisan sifat spesies  Penentuan jenis kelamin, 46 XX wanita,  46 XY pria  Permulaan pembelahan segmentasi (cleavage)
ð  Sumber : kuliah FERTILISASI & EMBRIOGENESIS oleh Dr. AlfainaWahyuni, SpOG, M.Kes
ð  Terjadinya penetrasi zona pelusida yang memungkinkan terjadinya kontak antara spermatozoa dan membrana oosit. Membrana sel germinal segera berdifusi dengan sel sperma berhenti bergerak. Inti sel sperma kemudian memasuki sitoplasma sel telur
ð  PROSES FERTILISASI TERDIRI DARI 2 ASPEK:
EMBRIOLOGIS => PENGAKTIFAN SEL TELUR
GENETIS => PENURUNAN UNSUR KEBAKAAN (DNA) DARI PEJANTAN
UNSUR-UNSUR YANG BERPERAN:
SEL TELUR YANG MATANG
SPERMA DEWASA
2)      Jelaskan tentang implantasi
ð  Interaksi kompleks antara blastocyst dan endometrium.  Implantasi terjadi setelah hari ke 6 setelah fertilisasi, implantasi terjadi didinding depan atau belakang uterus. Tahapan dalam implatasi Apposition: orientasi => membutuhkan sekresi mediator terlarut yang diproduksi oleh epitel uterus dan blastokista yang mungkin terdiri dari  leukimia inhibiting factor (LIF), interleukin prostaglandi.
Adhesion : melekat  => dirangsang oleh eksperi ligan pada permukaan embrio yang sedang berkembang yang secara khusus berikatan dengan reseptor yang diekspesikan pada lapisan uterus pada tempat implantasi, Reseptor ligan merupakn faktor pertumbuhan epidermal yang berikatan dengan heparim dan proteoglikan. Hal penting pada proses adesi adalah turunana dari molekul adhesi yang diekspesikan pada epitel uterus melalui mekanisme spesifik waktu dan bergantung hormon integrin
Invasion : invasi endometrium => embrio mulai mensekresikan protease yang mencerna sel desidua dan memungkinkan invasi pada daerah yang jauh didalam uterus

3)      Jelaskan pengertian perkembangan embrinologi
Fase Embrio :
-          Pembentukan organ
-          Tidak bisa dibedakan dengan hewan lain
-          Sampai minggu kedelapan setelah pembuahan
-          Sensitif terhadap teratogenik
-          0-4 mg: fertilisasi, embrio berjalan dlm tuba, terbentuk bakal susunan syaraf, otk, pencernaan, telinga, tonjolan lengan, mata, hari ke 28 jantung mulai berdenyut
-          5-8 mg: lubang hidung, kelopak mata, hidung, jari tangan, tungkai, kaki, jari kaki , tulang, ovarium atau testes berkembang, sist kardiovaskuler, panjang: 22 mm
Perkembangan janin
¨  9-12 mg: sejak minggu ke 9 embrio menjd janin, penis, dagu, struktur muka mulai tampak, kepala dominan, panjang 36 mm
¨  13-16 mg: mengejapkan mata, menghisap, tumbuh dengan cepat, ibu merasakan aktifitas janin, panjang: 140 mm.
¨  17-20 mg: anggota badan proporsional, kening mata, panjang badan: 190 mm
¨  21-30 mg: berat badan terus bertambah, kulit berkerut, berwarna merah, panjang: 280 mm
¨  30-40 mg: kuku jari tangan dan kaki mulai tumbuh, panjang badan: 360 mm
ð Sumber : kuliah FERTILISASI & EMBRIOGENESIS oleh Dr. AlfainaWahyuni, SpOG, M.


4)      Interpretasi tanda  dua garis merah pada tes urin
ð  Adalah dengan penanda satu garis C = garis control dan
 satu garis T = test line
ð  Kehamilan merupakan suatu proses yang dialami oleh hampir semua wanita. Jika sel telur bertemu dengan sperma maka akan terjadi pembuahan sehingga dapat menyebabkan kehamilan. Pada kehamilan biasanya terjadi perubahan pada seluruh tubuh, terutama oleh pengaruh hormon-hormon somatotropin, estrogen dan progesteron. HCG (Human Chorionic Gonadotropin) merupakan suatu hormon yang dihasilkan oleh jaringan plasenta yang masih muda dan dikeluarkan lewat urin. Hormon ini juga dihasilkan bila terdapat proliferasi yang abnormal dari jaringan epitel korion seperti molahidatidosa atau suatu chorio carsinoma. Kehamilan akan ditandai dengan meningkatnya kadar HCG dalam urin pada trimester I, HCG disekresikan 7 hari setelah ovulasi. Pemeriksaan HCG dengan metode immunokromatograÞ merupakan cara yang paling efektif untuk mendeteksi kehamilan dini. Perumusan masalahnya adanya sekresi HCG dalam urin dapat digunakan untuk deteksi kehamilan dini. Metode imunokromatograÞ sebagai salah satu test diagnostic untuk deteksi HCG dalam sampel urin secara in vitro.
ð  Interpretasi Hasil
a. Negatif: Hanya terdapat satu tanda merah yang muncul pada bagian control line (C) dan tidak tampak garis merah pada bagian test line (T) (sensitiÞ tas 0 IU/ml)
b. Positif: terdapat 2 tanda merah, satu pada bagian test line (T) dan satu pada bagian control line (C) (sensitiÞ tas 25 mIU/ml) HASIL PENELITIAN


Tidak ada komentar:

Posting Komentar